Happy Birthday Nopal!

Hari Selasa, 01 November 2011 kemarin, Naufal Kurnia Firdaus alias Nopal ulang tahun yang ke-15! YEAH!
Bagi anak-anak Claxone, momen ulang tahun seseorang itu adalah sebuah hal yang wajib untuk dirayakan. Eh, bukan dirayakan sih, mungkin kata yang lebih tepatnya diseru-serukan *?*

Oke, yang diatas tadi ga nyambung. Balik ke topik.
Nah, berhubung Nopal ini ehm, seorang cowok yang banyak diidolain sama cewe-cewe dikelas karena kelihaiannya memainkan gitar, maka para cewe-cewe pun udah merencanakan kejutan ulang tahun ini dari jauh jauh hari.

Kue ulang tahun, adalah sesuatu yang wajib ada. Rasanya ulang tahun itu ga bakal afdhol ya kalo ga ada kue ulang tahunnya. Setuju?
Jadi, kami sekelas (kecuali Nopal tentunya) berunding mau kasih kue yang gimana, dan karena Nopal ini adalah seorang gitaris handal (walaupun hanya dikalangan anak anak X-1 :p), maka kami pun memutuskan buat ngasih kue yang bergambar gitar. Kuenya dipesan sama Filza, Dinda, Dina, dan Ghalia.

Nah selama di sekolah, beberapa dari kami ngerjain Nopal dengan cara sembunyiin kunci motor (atau biasanya disebut honda/kereta), dan kunci lokernya. Waktu itu Nopal udah panik banget nyari kesana kemari tapi ga ketemu dan ga ada yang tau kuncinya itu dimana. Padahal, kuncinya itu ada sama Fania. Oh ya, TM juga pindahin motornya Nopal ke belakang sekolah supaya dianya ga bisa pulang.

INILAH YANG KAMI TUNGGU TUNGGU : Pulang sekolah!
Yak, pas pulang sekolah, kami semua menjalankan misi buat ngasih kejutan ke Nopal.
Selain kue tart, ulang tahun itu sangat amat tidak afdhol kalo ga ada acara ceplok-ceplokan, lempar-lemparan, colek-colekan, dan cebur-ceburan. Jadi, si Oya (X-3) kami 'tugaskan' buat beliin tepung, telur, dan juga gincu warna pink.

Pas pulang sekolah, kami semua ngumpul di pagar belakang dengan tangan yang masing-masing menggenggam telur, seplastik tepung, dan juga tali. Yak, tali! Rencananya kami mau ikat si Nopal di pohon biar ga kabur hahahaha
Ga lama setelah itu, Nopal datang. Niatnya sih dia mau ketemu kami buat minta kunci motor dan kunci lokernya yang 'hilang' itu. Tapi apakah yang terjadi? Begitu Nopal mendekat..... BLETAK! *eh gimana sih bunyinya? wkwk* telur telur dilemparkan ke arahnya, tepung tepungpun mulai beterbangan kesana kemari.
DAN yang paling penting, kami olesin masker (campuran tepung dan gincu warna pink) kemukanya! Bwahahahahaha. He looks so handsome :p

                             

Setelah acara ceplok-ceplokan, lempar-lemparan dan colek-colekan krim selesai, para anak cowo dengan isengnya maen cebur-ceburan ke kolam lumpur yang ada dipinggir jalan.
Jadi gini aturan mainnya :
1.) Lihat salah satu teman yang lagi bengong atau sangak sendirian ga jelas.
2.) Ajak 3 orang teman yang lainnya untuk menjalankan misi ini. Karena kalo sendirian ga bakal sukses.
3.) Datang ke arah si "korban", dan gotong dia rame rame! Satu orang megang tangan kirinya, satu orang megang tangan kanannya, satu orang megang kaki kiri, dan satu orang lagi megang kaki kanan.
4.) Gotong dia ke arah kubangan lumpur, lalu ketika sampai, hempaskan tubuh si korban ke lumpur tersebut sampe badannya jadi coklat semua.
5.) Mission completed! Tertawalah beramai-ramai!

Nah, korban pertama, tentu aja si Nopal yang lagi ulang tahun.

Ga cuma si Nopal yang lagi ulang tahun aja, tapi anak cowo yang lainnya pun juga diceburin semua ke dalam kubangan lumpur.

Korban 2 : Kemal (X-4)

Korban 3 : Agung 

Korban 4 : Ikhlas

Setelah semuanya puas, kami pun pulang kerumah masing masing. Tentunya dengan baju, rok, celana, jilbab, dan sepatu yang baunya minta ampun, lebih bau dari tikus kampung yang kecebur got terus diolesin minyak angin *?*.

Yah, intinya sih kami cuma pengen bilang :

HAPPY BIRTHDAY NOPAL!

Semoga panjang umur, murah rezeki, dan sehat selalu.

Semoga cita-citamu jadi gitaris handal bisa tercapai.

Wish you all the best lah ya!

By : Fania Putri Alifa